MUHAMMAD BADRUL HAQ

" WELCOME TO MY BLOG "

MUHAMMAD BADRUL HAQ

"Kebahagiaan adalah milik mereka yang memiliki impian dan berani mewujudkannya menjadi kenyataan"

MUHAMMAD BADRUL HAQ

"Gagal itu hal yang biasa, tapi kegagalan yang sesungguhnya adalah saat kita menyerah dan berhenti untuk mencoba"

MUHAMMAD BADRUL HAQ

"Percayalah hari ini akan lebih indah dari hari kemarin, jika kita mengawalinya dengan do'a dan senyuman"

MUHAMMAD BADRUL HAQ

"Bersyukur adalah cara terbaik agar merasa cukup, bahkan disaat kekurangan. Jangan pernah berharap lebih sebelum kita berusaha lebih"

Senin, 12 November 2012

Permasalahan atau Kasus IT dalam Perbankan

BAB III
1. Solusi / Pencegahan :

Untuk mengantisipasi berbagai permasalahan yang terkait dengan keamanan sistem informasi, maka perlu diimplementasikan suatu kebijakan dan prosedur pengamanan yang mencakup :
Identifikasi sumber-sumber dan aset-aset yang akan dilindungi.
Analisa kemungkinan ancaman dan konsekuensinya.
Perkirakan biaya atau kerugian-kerugian yang dapat ditimbulkan.
Analisa potensi tindakan penangkal dan biayanya serta kerugian lainnya.
Mekanisme pengamanan yang sesuai.
Perlu adanya suatu ketentuan yang mengatur perbankan nasional yang memiliki pusat penyimpanan, pemrosesan data atau informasi dan transaksi perbankan yang letaknya diluar negeri.
Perlu dibentuk sebuah unit kerja khusus atau divisiPengamanan – Pencegahan kejahatan perbankan di dalam struktur Bank/ Bank Indonesia yang fungsinya untuk melakukan penerapan kebijakan pengamanan sistem, melakukan penelitian untuk pencegahan terhadap ancaman/ kejahatan yang sudah ada maupun yang mungkin terjadi dan melakukan tindakan recovery serta pemantauan transaksi perbankan selama 24 jam.
Bank Indonesia perlu melakukan audit terhadap sistem teknologi informasi dankomunikasi yang dilakukan oleh perbankan untuk setiap kurun waktu tertentu.
Memperketat/ mengendalikan dengan cermat akses nasabah maupun pegawai ke jaringan sistemICT perbankan, agar seluruh pegawai perbankan mengetahui bahwa mereka juga di pantau.

Sumber :
http://think.securityfirst.web.id/ilusi-keamanan-teknologi-informasi-system-perbankan/

Permasalahan atau Kasus IT dalam Perbankan

BAB II
2. Permasalahan dan Kasus


Ø  Masalah pertama dari Dunia Perbankan Indonesia yang menggunakan IT adalah adanya hacker yang dapat dengan mudah masuk ke dalam sistem Jaringan dari sebuah bank dan kemudian mengambil data dari nasabah, bahkan dapat mentransfer sejumlah uang ke rekening sang Hacker.Tapi masalah seperti ini masih bisa dapat diatasi dengan mencari admin sistem yang dapat menjaga sistem jaringan dari Bank.
Ø  Masalah kedua dari perbankan Indonesia adalah pembobolan ATM yang sekarang ini marak terjadi. Masalah ini sangat menggangu dunia perbankan karena pihak Bank tidak bisa tahu apakah memang ATM seorang nasabah memang telah dibobol atau memang sedang terjadi Transaksi yang sebenarnya.
Pihak dari Perbankan Indonesia seharusnya memperbaharui sistem Bank dan melakukan review secara berkala terhadap kapasitas dan kecukupan pengendalian risiko perbankan. Ini dilakukan sebagai jaminan perlindungan hukum terhadap nasabah dari kemungkinan adanya technology fraud ataupun cyber crime.
Berikut adalah sembilan kasus perbankan pada kuartal pertama yang dihimpun oleh Strategic Indonesia melalui Badan Reserse Kriminal Mabes Polri:
1.      Pembobolan Kantor Kas Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tamini Square. Melibatkan supervisor kantor kas tersebut dibantu empat tersangka dari luar bank. Modusnya, membuka rekening atas nama tersangka di luar bank. Uang ditransfer ke rekening tersebut sebesar 6 juta dollar AS. Kemudian uang ditukar dengan dollar hitam (dollar AS palsu berwarna hitam) menjadi 60 juta dollar AS.
2.      Pemberian kredit dengan dokumen dan jaminan fiktif pada Bank Internasional Indonesia (BII) pada 31 Januari 2011. Melibatkan account officer BII Cabang Pangeran Jayakarta. Total kerugian Rp 3,6 miliar.
3.      Pencairan deposito dan melarikan pembobolan tabungan nasabah Bank Mandiri. Melibatkan lima tersangka, salah satunya customer service bank tersebut. Modusnya memalsukan tanda tangan di slip penarikan, kemudian ditransfer ke rekening tersangka. Kasus yang dilaporkan 1 Februari 2011, dengan nilai kerugian Rp 18 miliar.
4.      Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Margonda Depok. Tersangka seorang wakil pimpinan BNI cabang tersebut. Modusnya, tersangka mengirim berita teleks palsu berisi perintah memindahkan slip surat keputusan kredit dengan membuka rekening peminjaman modal kerja.
5.      Pencairan deposito Rp 6 miliar milik nasabah oleh pengurus BPR tanpa sepengetahuan pemiliknya di BPR Pundi Artha Sejahtera, Bekasi, Jawa Barat. Pada saat jatuh tempo deposito itu tidak ada dana. Kasus ini melibatkan Direktur Utama BPR, dua komisaris, komisaris utama, dan seorang pelaku dari luar bank.
6.      Pada 9 Maret terjadi pada Bank Danamon. Modusnya head teller Bank Danamon Cabang Menara Bank Danamon menarik uang kas nasabah berulang-ulang sebesar Rp 1,9 miliar dan 110.000 dollar AS.
7.      Penggelapan dana nasabah yang dilakukan Kepala Operasi Panin Bank Cabang Metro Sunter dengan mengalirkan dana ke rekening pribadi. Kerugian bank Rp 2,5 miliar.
8.      Pembobolan uang nasabah prioritas Citibank Landmark senilai Rp 16,63 miliar yang dilakukan senior relationship manager (RM) bank tersebut. Inong Malinda Dee, selaku RM, menarik dana nasabah tanpa sepengetahuan pemilik melalui slip penarikan kosong yang sudah ditandatangani nasabah.
9.      Konspirasi kecurangan investasi/deposito senilai Rp 111 miliar untuk kepentingan pribadi Kepala Cabang Bank Mega Jababeka dan Direktur Keuangan PT Elnusa Tbk.

Minggu, 28 Oktober 2012

Permasalahan atau Kasus IT dalam Perbankan


 BAB I
1. Pendahuluan

Permasalahan yang terjadi di dunia perbankan yang menggunakan IT beraneka ragam motif dan cara kejahatannya. Dalam dunia Perbankan banyak mengalami masalah terutama dalam bidang IT. Sebagian besar iklan perbankan menggunakan jargon-jargon teknologi seperti Secured by Verisign 128-bits SSL, dan Token Internet Banking untuk meyakinkan nasabah bahwa transaksi e-banking aman. Tidak lama lagi kita akan semakin sering mendengar jargon teknologi lainnya: kartu pintar (smartcard) / kartu chip. Tapi apakah penggunaan teknologi keamanan yang semakin canggih sudah pasti akan meningkatkan keamanan transaksi e-banking secara signifikan? Jawabannya: Tidak!
Keamanan yang baik selalu berkaitan dengan tiga hal: orang, proses dan teknologi. Beberapa bank berusaha keras menerapkan hal tersebut. Tapi sayangnya edukasi keamanan informasi hanya diterapkan secara internal. Tidak kepada nasabah, yang notabene pemakai dan yang paling sering menjadi sasaran kejaharan perbankan.
Sejak bersama-sama dengan berbagai komunitas TI lainnya mendeklarasikan Hari Kesadaran Keamanan Informasi (HKKI) pada tanggal 7 Maret 2007, Komunitas Keamanan Informasi (KKI) terus menerus mengutarakan pentingnya dunia perbankan melaksanakan program kesadaran keamanan informasi bagi nasabah yang sungguh-sungguh. Bukan dengan cara malu-malu kucing dengan memasang tips keamanan disalah satu pojok situs web milik bank. Coba kita bandingkan dengan gencarnya iklan diberbagai media yang mempromosikan keamanan e-banking.
Rekan-rekan di dunia perbankan khawatir nasabah akan salah menerjemahkan program kesadaran keamanan informasi. Khawatir kalau nasabah mendapat kesan sistem keamanan e-banking tidak aman. Dengan dibiarkan (â€Å“didukung”?) oleh Bank Indonesia sebagai regulator, dunia perbankan Indonesia menerapkan metode keamanan Security by Obscurity. (Merasa) Aman karena tidak tahu kondisi sebenarnya bahwa tidak aman. Tindakan menyesatkan dan membahayakan nasabah.
Namun, kondisi tersebut sepertinya mulai berubah dan diharapkan akan terus bergulir. Tanggal 1 Februari 2010, Bank Indonesia memasang iklan ¼ halaman di harian Kompas mengenai cara aman menggunakan ATM. Tidak ada pilihan lain untuk â€Å“mengaku” dan menyadarkan nasabah bahwa Keamanan TI e-banking yang selama ini dibuat seolah-olah tidak mungkin dibobol, terbukti hanya ilusi. Keamanan e-banking ternyata amat bergantung pada nasabah, bukan hanya pada berbagai teknologi keamanan.

Kamis, 03 Mei 2012

Serdadu Kumbang

Manusia dan Harapan

Tahun lalu, murid-murid di hampir seluruh Indonesia banyak yang tidak lulus ujian nasional. Berbekal pengalaman itu, guru-guru SD & SMP 08 semakin memperketat sistem belajar dan mengajar. Namun penegakkan kedisiplinan yang kaku, menimbulkan dampak bagi murid-murid yang masih dalam usia pertumbuhan. Paling tidak bagi Amek, Acan dan Umbe.
Amek adalah salah satu murid dari sekian banyak murid SDN 08 yang tidak lulus ujian tahun lalu. Sebetulnya Amek adalah anak yang baik, namun sifatnya yang introvert, keras hati dan cenderung jahil, membuat ia sering dihukum oleh guru-gurunya disekolah. Sebaliknya Minun kakaknya, ia  duduk dibangku SMP dan selalu juara kelas. Ia juga sering menjuarai lomba matematika sekabupaten. Sederet piala dan sertifikat berjejer diruang tamu mereka. Minun adalah ikon sekolah, kebanggaan keluarga dan masyarakat.
Minun dan Amek tinggal bersama ibunya, Siti, di desa Mantar. Suatu desa yang terletak dipuncak bukit, jauh dari perkotaan. Suami Siti, Zakaria, sudah tiga tahun bekerja di Malaysia tapi tidak pernah pulang, apalagi mengirimkan mereka uang. Diluar desa indah yang tertata rapi itu, ada sebuah pohon yang tidak begitu tinggi namun letaknya persis dibibir tebing, menghadap kelaut lepas. Orang kampung sekitar menyebutnya pohon cita-cita. Pohon itu memang unik. Hampir disetiap dahan diikat dengan tali yang menjulur kebawah karena ujungnya diberi pemberat. Secarik kertas bertuliskan nama seseorang berikut cita-citanya, dan dimasukan ke dalam botol berwarna – warni hingga pohon cita – cita itu terlihat begitu indah
Minun sangat menyayangi Amek, bukan saja karena adiknya itu tidak lulus ujian tahun lalu, lebih dari itu, Amek memiliki kekurangan lahir, bibirnya sumbing dan sering menjadi bahan lelucon teman-temannya. Namun di balik kekurangannya yang di miliki, Tuhan memberikan Amek banyak kelebihan, salah satunya ia mahir berkuda. Sering orang bertanya, apa cita-cita Amek kelak? Amek tidak pernah menjawabnya, bahkan jika gurunya yang bertanya sekalipun. Amek takut kalau orang-orang akan mentertawakannya. Ia sadar betul, kekurangan yang ia miliki telah menjauhkan dirinya dari cita-citanya.
Thanks To :
Serdadu Kumbang

Surat Kecil Untuk Tuhan

Manusia dan Perjuangan

                Diilhami dari sebuah kisah nyata seorang gadis perempuan yang bernama Gita sesa wanda cantika yang sering dipanggil “ keke “, dia adalah seorang anak dari ketua yayasan ditempat dia sekolah, keke adalah seorang gadis yang pintar, rajin belajar dan memiliki banyak teman, dia sangat senang sekali sejarah apalagi dengan puisi, tapi dibalik itu semua keke memiliki penyakit kanker yang mematikan yang mungkin pada awalnya keke tidak menyadarinya.
                Sewaktu dia sekolah, setelah istirahat keke mengularkan darah didalam hidungnya, dan itu sangat sering sekali terjadi, setelah kakaknya mengetahui keke mengeluarkan darah dari hidungnya, akhirnya kakaknya keke mengajak keke pulang dan akan membawa keke periksa kedokter bersama ayahnya, setelah di periksa akhirnya keke diponis menderita kanker ganas pada pipinya, akan tetapi ayahnya tidak memberitahukan kepada keke bahwa keke menderita penyakit kanker ganas karena ayahnya tidak mau keke sedih dan tidak bisa semangat lagi seperti biasanya.
                Suatu ketika setelah keke, ayahnya dan teman – temannya mengunjungi seluruh tempat pengobatan yang bukan secara medis dan pada pengobatan terakhir yang mereka datangi, akhirnya seseorang yang akan mengobati keke berbicara didepan keke dan yang lainnya bahwa keke menderita kanker, disitulah keke dan teman – temannya mengatahui bahwa keke menderita kanker, mereka semua langsung menangis karena bersedih mendengar keke menderita kanker.
                Pada akirnya ayah kekepun membawa keke berobat kesebuah rumah sakit, disitu keke menjalani terapi untuk penyembuhan kankernya, setiap hari keke menjalani hidupnya dengan semangat walaupun setiap hari rambutnya rontok dan sampai akhirnya rambut kekepun habis sampai keke tidak mempunyai rambut lagi alias botak, sampai akhirnya dengan izin allah dan semangat keke untuk sembuh dari penyakit kanker keke pun dinyatakan oleh dokter bersih dan sudah terbebas dari kanker yang menimpanya, keke, ayah dan ibunyapun sangat senang mendengar kabar baik itu.
Suatu waktu saat keke sedang beristirahat setelah berlatih tari bersama temannya salah satu temannya secara tidak sengaja saat dia membersihkan keringatnya dengan handuk, handuk itu terkena muka keke dan mengenai mata keke, sehingga mata kekepun kelilipan dan kekepun menggosok mata nya itu karena keke merasa perih. Waktu keke makan bersama ayahnya, kekepun bicara kepada ayahnya jika matanya terasa tidak enak dibagian sebelah kanan, dan akhirnya ayahnya pun membewa keke kedokter langganan ayah keke, entah kenapa setelah diperiksa  oleh dokter dan hasilnya keke kembali mengalami kanker seperti sebelumnya, ayahnya pun merasa tidak menerima dan meminta dokter menyembuhkan penyakit keke.
Kemudian disuatu hari dimana hari itu akan berlangsungnya ujian nasional ( UN ) keke meminta kepada ayahnya jika dia ingin mengikuti ujian nasional, entah kenapa pada saat ayahnya sedang menelpon keke memanggil ayahnya dan berkata kakinya tidak bisa digerakan, keke mengaggap bahwa dirinya lumpuh, akhirnya keke digendong ayahnya kekursi dan memeriksa kaki keke, ayahnya memegang kaki keke dan bertanya kepada keke “ Apakah terasa saat ayahnya memegang kakinya “ ? dan kekepun menjawab tidak terasa sama sekali, kemudian ayahnya menggendong keke untuk pergi kesekolah.
Pada saat mengikuti Ujian Nasional hidung keke mengeluarkan banyak darah dari hidungnya yang tak kunjung henti, teman – teman keke melihatnya dan mereka langsung menangis karena kasihan melihat kondisi keke seperti itu, sampai setelah ujian itu selesai akhirnya keke berhenti mengeluarkan darah dari hidungnya, keke merasa kakinya sudah bisa digerakan, disitu keke menunjukan kepada teman – teman dan penjaganya jika dia sudah bisa berdiri dengan tegak, akan tetapi setelah itu tiba – tiba keke langsung pingsan dan langsung dilarikan kerumah sakit, kekepun sempat tidak sadarkan diri, setelah keke siuman dia ingin menulis sesuatu kepada ayahnya akan tetapi dia tidak bisa, dan akhirnya kekepun menggunakan bahasa isyarat dengan menggunakan jari – jari tangannya, isi dari isyarat itu ialah keke ingin ayah dan ibunya tidak bertengkar lagi, keke ingin keluarganya bersatu kembali, karena ayah dan ibunya selalu bertengkar, ayah dan ibunyapun mengabulkan keinginan keke.
Ayah keke melihat keke seperti sudah tidak kuat lagi menahan penyakitnya, dan ayah kekepun berkata kepada keke bahwa keluarganya sudah ikhlas jika keke tiada (Meninggal Dunia), dan akhirnya tidak lama berseling kekepun menghembuskan nafas terakhirnya dihadapan keluarganya, keluarga dan teman – teman keke langsung menangis setelah melihat dan mengetahui bahwa keke sudah tiada, disaat terakhirnya keke ingin sekali selalu dikenang oleh keluarga, teman dan orang yang mengenalnya.

Thanks To :
v  Haris Nizam ( Pembuat Film )
v  Agnes Davonar ( Pengarang Novel )
v  Surat Kecil Untuk Tuhan

Membeli Waktu

Manusia dan Harapan

Dikisahkan cerita sebuah keluarga dengan 1 orang anak yang peduli terhadap ayahnya, akan tetapi ayah tersebut selalu sibuk dengan pekerjaannya sehingga menghilangkan tanggung jawab terhadap anak dan keluarganya yang ingin sekali bermain dengan ayahnya, tetapi ayahnya bekerja juga termasuk pengabdian seorang kepala keluarga terhadap keluarganya.
            Sampai pada suatu saat anak tersebut ingin sekali bermmain dengan ayahnya seperti teman – teman sebayanya, lalu ibunya memberikan nasihat kepada anaknya akan tetapi anaknya tersebut tetap ingin bermain bersama ayahnya, hingga suatu ketika anak tersebut membongkar tabungannya untuk membeli waktu ayahnya agar ayahnya tersebut bisa menemaninya untuk bermain walaupun hanya sebentar.
            Akan tetapi ayahnya marah terhadap anaknya atas apa yang dilakukan anaknya, hingga akhirnya ayahnya berfikir akan sebuah kesalahan pada dirinya yaitu kurang tanggung jawab dan perhatian kepada anak dan keluarganya, yang membuat anaknya merasa kangen terhadap ayahnya akibat tidak pernah ada waktu untuk menemani anaknya bermain. Disatu sisi meskipun kita sibuk dalam hal apapun harus tetap ingat lingkungan sekitar seperti keluarga yang mungkin jarang terjamah oleh kita karena kesibukan kita sendiri.

Kamis, 26 April 2012

Rumah Tanpa Jendela


( Manusia Dan Harapan )

Dikisahkan sebuah anak yang bernama “ rara ” yang ingin sekali mempunyai rumah yang memiliki jendela, dia adalah seorang anak dari keluarga yang miskin yang bertempat tinggal di daerah kumuh, dia tinggal dengan seorang ayah dan seorang nenek, ayahnya adalah seorang pedagangikan hias sedangkan neneknya tinggal dirumah, sedangkan rara sendiri terkadang menjadi tukang ojek payung  disaat hujan.
Rara adalah seorang anak yang baik dan penuh dengan semangat, dia sangat ingin sekali memiliki jendela dirumahnya yang hanya terbuat dari triplek kayu, rara bersekolah di sekolah yang bernama Sekolah Singgah yang semua muridnya adalah dari golongan tidak mampu, dia sangat bersemangat sekolah karena dia ingin bekerja dan menghasilkan uang untuk membeli jendela yang sangat dia inginkan. Suatu hari pada saat dia bekerja sebagai tukang ojeg payung disebuah sanggar lukis dia bertemu dengan anak sebayanya yang bernama aldo, rara sangat mengagumi gambar rumah hasil karya aldo yang mempunyai banyak jendela.
Rara dan aldo kemudian berteman baik, aldo sering membantu rara dan sekolahnya dengan cara memberikan buku secara gratis untuk sekolah rara. Rara semakin giat belajar dengan banyak buku yang ada, supaya dia bisa pintar dan bisa bekerja. Suatu hari ayah rara memberikan kejutan kepada rara yaitu sebuah jendela, tapi kejutan tersebut bukan jendela sungguhan, tetapi jendela yang dibuat ayahnya sendiri dengan menggambar sebuah jendela menggunakan cat, yang mana niat ayahnya tersebut ingin melihat putrinya senang walaupun hanya sebuah gambar jendela dari cat, ayahnya memberi rara sebuah harapan supaya rara tidak merasa sedih dengan apa yang terjadi.
Pada suatu hari ayah rara membelikan rara sebuah jendela sungguhan walaupun jendela bekas yang satu kacanya sudah pecah, setelah ayahnya pulang kerumah dia terkejut melihat kondisi rumahnya itu dalam keadaan terbakar yang didalamnya terdapat nenek rara, mereka dibawa kerumah sakit oleh warga dan ayahnya rara tidak dapat diselamatkan lagi karena luka yang dialami sangat parah dibandingkan neneknya, neneknya dirawat dirumah sakit sampai sehat, melihat keadaan keluarga rara yang tidak punya ditambah sudah tidak memiliki rumah lagi, akhirnya keluarga aldo membantu keluarga rara dengan menyuruh keluarga rara tinggal di villa yang dimiliki keluarga aldo, rara sangat bersyukur dan senang sekali bisa tinggal di villa yang memiliki banyak jendela, karena itu adalah impiannya yang ingin memiliki rumah dengan sebuah jendela, rara dan neneknyapun hidup bahagia di villa milik keluarga aldo tersebut.

Hafalan Shalat Delisa

( Manusia dan Tanggung Jawab )

Dikisahkan sebuah keluarga yang damai dan tentram yang bertempat tinggal dipinggiran pantai daerah Lhok Nga – Nanggroe Aceh Darussalam, diantara keluarga tersebut ada seorang anak yang bernama “ Delisa “ anak terakhir dari empat bersaudara yang belum bisa menghafal bacaan shalat, dia susah sekali menghafal bacaan shalat dan dia juga selalu susah untuk dibangunkan shalat shubuh berjamaah, delisa adalah anak yang penuh semangat, dan senang bermain bola bersama temannya, dia adalah seorang anak yang selalu senang melakukan sesuatu dengan imbalan.
            Setiap hari delisa menghafal bacaan shalat, karena di sekolahnya akan ada praktek shalat, setiap hri dia menghafal terkadang kakak keduanya “ Aisyah “ mengganggu dirinya saat menghafal, uminya (ibu) berjanji kepadanya jika dia bisa lulus dalam praktek shalat, uminya (ibu) akan memberi hadiah kepadanya berupa sebuah kalung. Keesokan harinya delisa bersama uminya (ibu) pergi berbelanja hadiah untuk delisa, delisa memilih sendiri kalung yang dia inginkan, dia memilih kalung yang berinisial “ D “ yang berarti Delisa.
            Tiba waktunya praktek shalat di sekolah delisa, dia berangkat bersama uminya (ibu) ke sekolah, saat giliran delisa praktek ustadnya memberitahu delisa bahwa shalatnya harus khusu dan hiraukan apa yang ada disekelilingnya, mulailah delisa shalat pada saat pembacaan takbiratul ikhram tiba – tiba gempa datang menyusul dengan Tsunami, delisa tetap khusu melakukan praktek shalat padahal dia sudah diberitahu bahwa suruh keluar, tapi tetap delisa khusu dengan shalatnya sampai akhirnya delisa dan yang lainnya terbawa hanyut oleh gelombang Tsunami yang sangat besar.
            Setelah kejadian itu berakhir hanya delisalah yang selamat, anggota keluarganya sudah pergi meninggalkannya kecuali abinya (ayah) yang saat itu sedang berada diluar negri karna pekerjaan ayahnya adalah seorang awak kapal, delisapun selamat dalam kejadian itu akan tetapi salah satu kaki delisa hilang pada saat kejadian Tsunami itu berlangsung, dia masih tetap bisa tersenyum walaupun kakinya sudah tidak lengkap lagi, abinya (ayah) pun datang kerumah sakit itu dan bertemu dengan delisa, ayahnya menceritakan kepada delisa bahwa anggota keluarganya yang lain sudah tidak ada (meninggal dunia) delisapun tidak terlalu brsedih karena ayahnya bicara bahwa kelurganya yang lain itu sudah berada disurga.
            Setelah delisa keluar dari rumah sakit dia langsung semangat dan mengajak teman – temannya yang selamat dalam kejadian Tsunami itu untuk bermain bola, terkadang delisapun menangis karena dia rindu dan ingin bertemu dengan keluarganya yang lain, ayahnya selalu menenangkan delisa supaya delisa tidak menangis lagi, akan tetapi tidak lepas dari itu delisapun terus menghafal bacaan shalat, dia juga bermimpi bertemu uminya (ibu) dan berkata supaya delisa harus terus berusaha untuk menghafal bacaan shalat nanti uminya (ibu) akan memberi hadiah kalung itu, delisa pun menjawab jika dia tidak mau nerima hadiah apapun, yang dia inginkan hanyalah bisa shalat dengan baik agar dia bisa mendo’akan keluarganya dan orang lain yang sudah tidak ada (meninggal). Setiap hari delisa giat menghafal bacaan shalat agar dia dapat dengan lancar membaca bacaan shalat.
            Pada saatnya disekolah delisapun ada praktek shalat kembali, delisapun kembali mengikuti praktek dengan sangat khusu, dan sekarang delisa bisa melakukannya dan lulus praktek shalat, abinya (ayah) sangat senang delisa bisa lulus dalam praktek shalat begitupun delisa, dia sangat bahagia sekali karena telah berhasil dalam melakukan praktek shalat, dia juga sangat berterimakasih kepada ibunya yang selalu menyemangati dia untuk selalu menghafal bacaan shalat. Pada akhirnya delisapun hidup bahagia bersama abinya (ayah) walaupun mereka hanya berdua tanpa keluarganya yang lain yang sudah pergi terlebih dahulu.

Romeo dan Juliet ( versi indonesia )


( Manusia dan Cinta Kasih )

Film ini menceritakan tentang sebuah kisah cinta antara “ Rangga “ (fans club persija) dan “ Desi “ (fans club persib) yang sulit untuk bersatu yang dikarenakan perbedaan fans club bola yang mereka dukung, sampai mereka manikahpun mereka tidak bersatu sama lain, sungguh ironis memang hanya karena berbeda pendukung sepak bola mereka tidak bisa bersatu. Kisahnya dimulai dari pertemuan mereka dijakarta, saat itu desi ingin melihat pertandingan club sepak boal yang didukung nya bermain di jakarta.
Saat itu waktu desi dan pendukung lainnya sedang diperjalanan menuju stadion diserang oleh pendukung persija alias the jack mania, bus yang desi dan pendukung lainnya tumpangi habis dilempari batu dan pukulan kayu oleh supporter jak mania, mereka saling baku hantam antara supporter persib dan persija sampai banyak korban yang berjatuhan, disitulah awal mereka bertemu, mereka saling menatap dengan penuh perasaan, walaupun mereka berbeda supporter club tapi dari tatapan mata mereka tidak bisa dibohongi mereka saling suka satu sama lain.
Pada saat rangga pergi kesebuah toko, rangga bertemu kembali dengan desi dan dari situlah hubungan mereka dilanjutkan dengan sering bertemu, rangga sering mengunjungi desi yang tinggal dibandung, awalnya kakak kandung dan tetangga desi yang semuanya adalah supporter persib tidak mengetahui bahwa rangga adalah the jak mania, tapi setelah seringnya rangga mengunjungi desi akhirnya identitas rangga terbongkar, setiap rangga mengunjungi desi, dia selalu diperhatikan oleh tetangga desi terutama kakaknya, rangga selalu hampir diserang oleh tetangga dan kakaknya jika desi tidak menghalang – halanginya. Tidak bisa dielakan lagi akhirnya karena rangga sering berkunjung kerumah desi, kakaknya geram dengan pendukung jak mania itu sampai akhirnya rangga habis dikeroyok oleh teman – teman kakak dari desi.
            Hingga pada suatu waktu ranggapun sudah tidak tahan lagi, akhirnya rangga memutuskan untuk mengajak desi menikah karena mereka mencintai satu sama lain, walaupun mereka sudah menikah tetap saja mereka tidak bisa hidup bersama dikarenakan perbedaan supporter club, sampai suatu ketika rangga menemui istrinya desi kerumahnya dibandung bukan desilah yang rangga temui, tapi kakaknyalah yang rangga temui, kakaknya sangat geram terhadap rangga dan ranggapun habis dikeroyoki oleh kakak desi dan supporter persib lainnya sampai akhirnya rangga meninggal dunia karena badannya sudah tidak kuat lagi akibat hantaman tangan, tendangan dan terakhir tusukan pisau yang ia terima. Desi sangat kecewa dengan apa yang dilakukan kakaknya dan supporter persib lainnya dengan apa yang telah dilakukan terhadap suaminya itu, desi sangat terpukul dan terus menangisi atas kepergian suaminya itu. Cinta mereka tidak bisa dipersatukan hanya kerena keanarkisan supporter club yang mereka dukung.

Gaby dan Lagunya


(Manusia dan Cinta Kasih)

Disuatu hari ada seorang gadis yang bernama “ Gaby “, dia adalah seorang gadis yang cantik dan penuh dengan senyuman, suatu saat dia bertemu dengan seorang laki – laki yang bernama “ Popo “, popo adalah seorang yang pandai bermain gitar dan dia juga memiliki group band, mereka bertemu disebuah cafe milik ibunya gaby, disitulah awal mereka menjalin hubungan sebagai seorang sahabat, pada saat mereka sedang mengobrol popo menawarkan kepada gaby untuk mengajarkannya bermain gitar, gabypun tidak menolak karena dia memang sangat ingin bisa bermain gitar.
            Dilain hari popo mengajak gaby kestudio band popo dan memperkenalkan gaby kepada teman – temannya, gaby diminta untuk mencoba menyanyi karena menurut popo dia memiliki suara yang indah, waktu gaby menyanyi semua yang ada didalam studio terpukau dengan keindahan suara gaby, ada seorang produser yang menawarkan kepada gaby untuk mencoba vokalnya distudio produser tersebut, dan akhirnya gabypun lulus dalam test vokal dari produser tersebut dan produser tersebut akan membuat kontrak kerja buat gaby dan group band popo, gaby dan yang lainnya merasa senang bisa mendapatkan kontrak kerja.
            Suatu saat popo mengajak gaby kesuatu tempat, sebelm mereka berangkat ketempat itu popo mengutarakan isi hatinya kepada gaby, gabypun sudah mengerti apa yang akan popo katakan, disitulah mereka menjalin hubungan sebagai seorang kekasih, merekapun berangkat menuju tempat yang ingin popo tunjukan kepada gaby, tempat itu sangat indah dan berkabut, disaat gaby melihat kabut itu gaby takut dan dia memiliki firasat bahwa kabut itu akan membawa jauh popo dari hidupnya, popopun langsung memeluk gaby yang saat itu merasa takut dan berkata jika dia akan selalu ada disampingnya.
            Pada suatu ketika group band popo dan gaby akan menandatangani kontrak kerja, gaby dan yang lainnya sudah berada distudio produser tersebut, tapi popo belum datang pada saat itu karena popo sedang menjenguk ibunya yang sedang sakit, popopun segera berangkat menemui teman – temanya yang sudah menunggunya, disaat perjalanannya menuju studio popo dihadang oleh beberapa preman yang mau berbuat jahat kepadanya, popopun bertengkar membela dirinya melawan preman tsb, kemudian popopun lari menghindari preman itu dikarnakan preman itu lebih banyak dan dia tidak bisa melawannya, pada saat popo lari menghindari preman itu dia tertabrak mobil dan popopun langsung tak sadarkan diri dengan banyak bercucuran darah disekitar kepalanya, diapun langsung dilarikan kerumah sakit, polisi menghubungi teman popo salah satu personil group band popo mengabarkan bahwa popo kecelakaan dan dibawa kerumah sakit, gaby dan yang lainnya langsung berangkat kerumah sakit yang dimana popo dilarikan kerumah sakit tersebut.
            Sesampainya dirumah sakit mereka langsung melihat keadaan popo, gaby dan yang lain langsung menangis histeris ketika popo sudah dinyatakan telah meninggal dunia, mereka tidak bisa menerima kenyataan yang ada dan terus menangisi kepergian popo, apalagi gaby yang mana popo adalah kekasihnya yang sangat dia cintai, setiap harinya dia selalu menangisi kepergian popo dan tidak bisa menerimanya, gabypun hanya bisa sambil menangis melihat gitar pemberian dari popo untuk selalu mengenang popo sebagai kekasihnya yang sangat dia sayangi dan dia cintai.